Mudah dan Sederhana

Hidup ini mudah dan sederhana, kalau sulit dan rumit itu karena manusianya.

Allah SWT telah Menciptakan kehidupan ini untuk manusia dan Allah SWT Maha Mengetahui akan ciptaan Nya. Diantara manusia ada yang pandai ada juga yang sangat awam,ada yang mampu memahami hal hal yang sangat sulit sekalipun tetapi banyak juga yang sangat sederhana didalam berfikir.

Semua makhluq hidup punya keinginan yang sama yakni ingin hidup bahagia dan mendapat kemuliaan walaupun kemampuannya berbeda beda. Kalau kebahagiaan dan kemuliaan ditetapkan pada banyaknya harta, tingginya jabatan, atau keturunan ningrat maka tidak semua orang berharta , tidak semua orang punya jabatan tinggi ataupun keturunan ningrat. 

Allah SWT Maha Adil telah menetapkan kebahagiaan dan kemuliaan hanya pada amal agama yang sempurna karenanya semua manusia jika ingin hidupnya bahagia dan mulia hanya ada satu cara yaitu amalkan agama dengan sempurna. Karena sumber kebahagiaan dan kemuliaan hanya ada pada amalan agama yang sempurna maka Allah SWT telah jadikan agama ini sedemikian hingga, agar semua manusia dapat mengamalkannya dengan mudah dan disederhanakan, sehingga sesungguhnya sangat mudah difahami. Tidak ada alasan untuk tidak mampu mengamalkan agama dengan sempurna . Kaya, miskin , tua, muda, wanita, pria, alim, awam, pejabat, rakyat biasa jika betul betul berniat sungguh sungguh untuk mengamalkan agama dengan sempurna pasti Allah SWT akan mudahkan dan beri kefahaman .

"Dan mereka yang bersungguh-sungguh berjuang di jalan-jalan Kami pasti Kami tunjukkan jalan-jalan Kami. Sesungguhnya Allah pasti bersama dengan orang-orangbaik." (Al Ankabut: 69)

Allah SWT Maha Mengetahui siapa diantara hamba hamba Nya yang benar benar berniat sungguh sungguh untuk amal agama dengan sempurna. Tidak sedikit seseorang yang punya latar belakang gelap tetapi kemudian suatu saat dia bertobat sungguh sungguh dan belajar agama dengan benar dan tidak segan segan berlatih membiasakan diri untuk ta’at kepada Allah SWT dengan cara yang dicontohkan Rasulullah saw. Bahkan banyak juga diantara mereka yang menjadi Dai Dai yang senantiasa mengajak ummat manusia kembali kepada jalan Kebenaran yang diridloi Allah SWT.

Amal agama sempurna bukan monopoli kaum santri saja, bukan monopoli kaum ulama saja, bukan monopoli kaum cerdik cendekia. Amal agama sempurna juga haq semua manusia. Mantan preman, mantan pendeta, mantan jahiliyah juga punya kesempatan bertobat dan bersungguh sungguh dalam amal agama. Jangan pernah kita merasa lebih baik daripada mereka dan menjadikan mereka berputus asa. Boleh jadi ketika mereka telah bertobat dan berjihad dalam mempelajari agama serta menyempurnakan amalnya akan memiliki derajad yang jauh lebih tinggi di sisi Allah SWT daripada diri kita. Sewajibnyalah kita semua berlomba lomba untuk kebaikan yakni terus menerus berusaha menyempurnakan Iman dan Amal agama kita. Jangan menyombongkan diri karena latar belakang kita atau merendahkan orang lain karena latar belakang nya.

“Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum kecuali kaum itu sendiri yang mengubah apa apa yang pada diri mereka ” QS 13:11

Yakinlah agama Islam ini sangat mudah sekali dan sangat sederhana sekali. Tidak ada yang lebih mudah dan paling sederhana didalam hidup ini kecuali Agama Islam jika benar benar berniat sungguh sungguh untuk mengamalkannya dengan sempurna sesuai dengan Kehendak Allah SWT dan contoh Sunnah Rasul saw. Prinsip dalam beragama adalah Sami'na wa Atho'na.

“Sesungguhnya jawaban orang-orang mukmin, bila mereka dipanggil kepada Allah dan rasul-Nya agar rasul menghukum (mengadili) di antara mereka ialah ucapan. “Kami MENDENGAR, DAN KAMI PATUH.” Dan mereka itulah orang-orang yang BERUNTUNG.” an-Nuur: 51:

Terus belajar agama, terus latihan amalkan agama dan terus sampaikan dan saling ajak mengajak kepada keta’atan kepada Allah SWT dan ittiba' kepada Sunnah Rasul saw.

"Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan: "Tuhan kami ialah Allah" Kemudian mereka meneguhkan pendirian mereka, Maka malaikat akan turun kepada mereka dengan mengatakan: "Janganlah kamu takut dan janganlah merasa sedih; dan gembirakanlah mereka dengan jannah yang telah dijanjikan Allah kepadamu".[QS Fushshilat (41]:30]

Mari amal dan niat sampaikan pada semua ummat manusia ilayaumil qiyamat

In syaa Allah, Jazakumullah