Dakwah Maksud Hidup


widgeo.net

Friday 15 August 2014

Mengaku Salah dan Mengaku Lemah

Setiap hamba Allah SWT diberi bekal masing masing dengan beberapa kelebihan maupun kekurangan. Kelebihan kelebihan yang Allah SWT anugerahkan ada maksud yang tersembunyi juga kekurangan atau kelemahan ada maksud pula yang tersembunyi.
Maksud Allah SWT memberikan semua kelebihan yang ada pada diri seseorang beserta kekurangan kelemahannya itulah yang seharusnya difahami benar benar sehingga jangan sampai membawa kemudharatan baik untuk diri sendiri terlebih lagi bagi semua ummat manusia. Sebagai contoh Allah SWT menganugerahi seseorang dengan harta benda maupun ilmu pengetahuan bukan maksudnya untuk sebatas memamerkan kekayaan atau menyombongkan kepintarannya saja. Jauh daripada itu maksud Allah SWT memberikan kelebihan kepada seorang hamba adalah untuk disyukuri dengan cara bagaimana agar memberikan manfaat yang sebesar besarnya untuk kebahagiaan kehidupan ummat manusia. Bagaimana hartanya diinfakkan untuk membantu fakir miskin bagaimana ilmunya digunakan untuk menyelamatkan hamba hamba Allah SWT yang lemah ilmunya dengan penuh bijaksana .

Kebanyakan kita justru dengan kelebihan kelebihan itulah semakin jauh dari Allah SWT semakin sombong dihadapan manusia dan itulah sesungguhnya kesalahan dan kelemahan kita. Maka sikap merasa BERSALAH dan MENGAKU LEMAH dihadapan Allah SWT adalah sikap yang terpuji. Rasulullaah saw yang maksum saja telah mencontohkan kepada ummatnya untuk senantiasa beristighfar tidak kurang dari 70 hingga 100 kali dalam sehari maka sudah sepantasnya kita sebagai ummatnya menteladani kehidupan beliau dengan senantiasa beristighfar bahkan setelah berbuat amal yang kita merasa amal sholeh. Mengapa ? Ulama mengatakan dengan beristighfar setelah beramal akan menghapus dosa dosa dalam amalan tersebut dan selebihnya kebaikan kebaikannya akan diterima Allah SWT.

Sebagai contoh setelah mengerjakan shalat maka bagi orang awam hendaknya beristighfar karena didalam sholat kita banyak sekali dosa dosa diperbuat tanpa sadar. Wudlunya yang kurang sempurna, sholat yang tidak tepat waktu bahkan selalu tertinggal berjamaah di masjid, bacaannya yang tidak fasih, tidak khusyu dalam sholat dan lain lain lagi adalah contoh dosa dosa dalam amalan sholat. Sehingga sebaiknya sebagai hamba Allah SWT yang banyak salah dan dosa ini senantiasa beristighfar sehabis sholat ataupun setelah beramal lainnya baru kemudian mengucapkan syukur karena bagaimanapun Allah SWT telah memudahkan kita untuk beramal dengan niat menyempurnakan ketaatan kita kepada Allah SWT dan niat istiqomah hingga akhir zaman nanti.

Marilah kita belajar tawadlu , merendahkan hati penuh harap dan cemas kepada Allah SWT . Dengan dua perasaan tersebut yakni HARAP dan CEMAS , maka in syaa Allah akan Allah SWT berikan apa yang menjadi harapan kita dan akan Allah SWT hindarkan dari segala apa yang kita cemaskan.
Orang yang mengaku salah dan mengaku lemah tidak berarti dia memang betul betul bersalah dan lemah sebaliknya orang yang mengaku benar dan mengaku hebat dialah orang yang menipu dirinya sendiri, wallahu a’lam.
Ya Allah tolonglah diri kami dari sifat menyombongkan diri , karena setitik dzarrah kesombongan yang ada pada diri kami Engkau haramkan syurga bahkan bau syurga pun tidak akan dapat menciumnya.
Ampuni kami ya Allah . Aamiin Aamiin Ya Allah Rabbal ‘aalamiin

No comments:

Post a Comment

Kami akan sangat berbahagia apabila anda memberi komentar atas tulisan di atas. Jazakallooh atas segala perhatiannya.