Dakwah Maksud Hidup


widgeo.net

Saturday 20 July 2019

Rahasia amalkan agama dengan sangat mudah . Sami’na wa atho’na


Yang sangat dibutuhkan manusia untuk dapat bertahan hidup ialah makanan. Maka Allah SWT memudahkan nya dengan menumbuhkan berbagai macam tanaman. Hewan hewan ternakpun telah diciptakan Allah SWT sebagai sumber protein hewani yang sangat diperlukan untuk tumbuh dan berkembang. Untuk kehidupan juga sangat penting adanya sumber air yang keperluannya lebih mendesak daripada makanan. Manusia bisa bertahan hidup beberapa minggu tanpa makanan namun mungkin tanpa air minum hanya bisa bertahan beberapa hari saja. Yang paling mendesak sekali adalah kebutuhan terhadap udara. Beberapa menit tanpa udara mengakibatkan mati lemas sebab kekurangan oksigen yang sangat vital dalam metabolisme sel.
Sudah menjadi sunnatullah sesuatu yang sangat vital yang paling mendesak dibutuhkan dalam kehidupan akan disediakan Allah SWT dalam jumlah yang sangat banyak dan ada dimana mana. Sangat mudah mendapatkannya tidak perlu usaha sepertimana usaha menanam tanaman memelihara hewan ternak atau mengambil dari suatu tempat seperti sungai , sumur dan lain sebagainya.
Bagaimana dengan agama yang paling penting dalam kehidupan ummat manusia ? Sesuai sunnatullah maka yang paling penting dan mutlak harus ada dalam hidup manusia akan dibuat sedemikian rupa sehingga sangat sangat mudah semudah mudahnya. Tidak ada yang lebih mudah melebihi mudahnya didalam beragama menjalankan Perintah Perintah Allah SWT menghidup hidupkan Sunnah Sunnah Rasul saw. Yang telah membuat mudah sesungguhnya Allah SWT dan apa saja ketika Allah SWT mudahkan akan sangat mudah sekali dalam pengamalannya. Lalu mengapa manusia merasa seolah olah dalam melaksanakan Perintah Perintah Agama terasa sangat berat dan sangat sulit sekali. Tidak lain sebab belum sepenuh hati dalam menerima agama. Sebagai contoh petani yang tua renta secara fisik sangat lemah tetapi saat memanggul cangkul dengan sangat semangat dan berseri seri mendatangi sawahnya setiap hari tanpa mengeluh sedikitpun. Ketika ada satu orang pemuda meski secara fisik sebetulnya jauh lebih kuat dan sehat ketimbang kakek petani namun sebab didalam hatinya tak ada secuilpun kecintaan terhadap pertanian dan tidak yakin pertanian ini akan membuatnya kaya maka jangankan mencangkul di sawah, membawa cangkulnya saja sangat berat karena gengsi dan rasa malu tidak pantas sama sekali dengan pekerjaan itu.
Maka rahasia agar agama dapat diamalkan dengan mudah semudah mudahnya sebenarnya hanya butuh hati yang ridho dan yakin yang tanpa ada keraguan sedikitpun kepada Perintah Perintah Allah SWT dengan contoh contoh yang diberikan Rasul saw.
إِنَّمَا كَانَ قَوْلَ الْمُؤْمِنِينَ إِذَا دُعُوا إِلَى اللهِ وَرَسُولِهِ لِيَحْكُمَ بَيْنَهُمْ أَنْ يَقُولُوا سَمِعْنَا وَأَطَعْنَا وَأُولَئِكَ هُمُ الْمُفْلِحُونَ، وَمَنْ يُطِعِ اللهَ وَرَسُولَهُ وَيَخْشَ اللهَ وَيَتَّقْهِ فَأُولَئِكَ هُمُ الْفَائِزُونَ
"Sesungguhnya jawaban orang-orang mu’min, bila mereka dipanggil kepada Allah dan rasul-Nya agar rasul menghukum (mengadili) di antara mereka ialah ucapan.” “Kami mendengar dan kami patuh.” Mereka itulah orang-orang yang beruntung. Siapa saja yang taat kepada Allah dan rasul-Nya serta takut kepada Allah dan bertakwa kepada-Nya, mereka adalah orang-orang yang mendapat kemenangan." (QS An-Nur [24]: 51-52).
Ketika hati ini sudah sami’na wa atho’na terhadap semua Perintah Perintah Allah SWT dan Sunnah Rasul saw maka urusan Allah SWT akan memudahkan semudah mudahnya amal agama bagi hamba Nya.
Derajad manusia di sisi Allah SWT mengikut derajad ketaqwaannya yakni sejauh mana hamba tersebut sangat dekat dengan Allah SWT dengan amalan amalan agama.
يَا أَيُّهَا النَّاسُ إِنَّا خَلَقْنَاكُمْ مِنْ ذَكَرٍ وَأُنْثَى وَجَعَلْنَاكُمْ شُعُوبًا وَقَبَائِلَ لِتَعَارَفُوا إِنَّ أَكْرَمَكُمْ عِنْدَ اللَّهِ أَتْقَاكُمْ إِنَّ اللَّهَ عَلِيمٌ خَبِيرٌ

“Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal. Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling taqwa di antara kamu. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal.” (QS. Al Hujurat: 13)
Contoh kisah yang menggambarkan bagaimana sulitnya melaksanakan perintah Allah SWT ketika tidak ada kepasrahan didalam hati begitu diperintah bahkan lagi lagi bertanya tanya terhadap sesuatu yang sudah jelas jelas perintahnya. Maka akhirnya perintah yang sedianya sangat ringan mudah dikerjakan dan tidak membutuhkan biaya yang sangat tinggi menjadi perintah yang hampir hampir tidak mampu dikerjakan karena sangat sulitnya serta sangat mahal sekali biayanya. Itulah kisah bani Israil yang diperintah Nabi Musa as untuk menyembelih sapi betina.
Di dalam kisah itu banyak sekali pelajaran yang bisa diambil bagi yang mau mempelajarinya, antara lain;
    Berlebih-lebihan dalam beragama dan terlalu banyak bertanya hal yang tidak perlu, hanya akan mengakibatkan hukuman yang sangat berat. Rasul Saw. bersabda, “Allah membenci untuk kalian tiga hal: kabar-kabar burung atau gosip, menyia-nyiakan harta, dan terlalu banyak bertanya.”
    Mereka hanya diperintahkan menyembelih seekor sapi, bukan hewan yang lainnya, karena sapi adalah hewan yang pernah dijadikan sesembahan oleh Bani Israil, yaitu anak sapi. Perintah ini untuk menghinakan apa yang selama ini mereka agung-agungkan dan agar diketahui sejauhmana kecintaan diri mereka untuk taat dan beribadah.
    Memperlihatkan kekuasaan Allah yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam penciptaan, yaitu menghidupkan kembali orang yang dibunuh dengan cara membunuh yang hidup (sapi). (Syaikh Ahmad Mustafa Al-Maragi, Tafsir Al-Maragi, Juz 1: 142).

No comments:

Post a Comment

Kami akan sangat berbahagia apabila anda memberi komentar atas tulisan di atas. Jazakallooh atas segala perhatiannya.